
Sportsbooks Investasi Mewah yang Belum Menghasilkan di Liverpool
Sportbooks.id – Florian Wirtz digadang-gadang sebagai sosok yang akan membawa perubahan besar bagi Sportsbooks Liverpool. Dengan biaya transfer mencapai £116 juta, gelandang muda Jerman itu kini menyandang status sebagai pemain termahal kedua dalam sejarah klub. Namun, kekalahan 0-1 dari Galatasaray di ajang Liga Champions membuat banyak pihak mulai meragukan kontribusinya.
Data Mengesankan, Efisiensi Masih Kurang
Secara statistik, Wirtz tampil penuh selama 90 menit, melepaskan 3 tembakan, mencatat 32 dari 39 umpan sukses (82%), serta menciptakan 2 peluang berbahaya. Angka ekspektasi gol dan assist-nya pun cukup baik — xG 0,33, xA 0,55, total xG + xA 0,88 — menunjukkan bahwa ia tetap terlibat dalam proses menyerang.
Sayangnya, kontribusi itu belum mampu mengubah hasil di papan skor.
Yang mengkhawatirkan, Wirtz gagal dalam 9 tekel (terbanyak di laga tersebut), hanya memenangkan 4 dari 12 duel, dan tidak satu pun duel udara berhasil dimenangkan. Ia juga hanya sukses melakukan 1 dribel dari 4 percobaan serta 2 kali kehilangan bola. Statistik ini memperlihatkan bahwa Wirtz belum menunjukkan ketajaman dan kepercayaan diri yang dibutuhkan oleh seorang gelandang serang Liverpool.
Bayangan Kejayaan di Leverkusen
Saat masih berseragam Bayer Leverkusen, Wirtz dikenal sebagai otak permainan tim, pengatur tempo, dan sumber kreativitas utama. Namun di Anfield, perannya belum terlihat jelas.
Dalam pertandingan-pertandingan besar, terutama di level Eropa, penampilannya justru memudar — jauh dari ekspektasi publik dan reputasinya di Bundesliga.
Di media sosial, para pendukung Liverpool mulai kehilangan kesabaran. Sebagian menilai Wirtz terlalu pasif dan tidak memberikan dampak signifikan. Bahkan, ada yang menyarankan agar Hugo Ekitike dicoba sebagai alternatif di posisi nomor 10. Hingga kini, Wirtz belum menunjukkan alasan kuat mengapa dirinya pantas menjadi pilihan utama.
Antara Adaptasi dan Risiko Kegagalan
Pelatih Arne Slot masih memberikan dukungan penuh, menyebut bahwa pemain berusia 22 tahun itu hanya butuh waktu untuk beradaptasi. Namun, setelah delapan pertandingan resmi, muncul pertanyaan besar: sampai kapan Liverpool bisa bersabar?
Secara statistik Wirtz memang tidak buruk, tetapi angka-angka tersebut belum mencerminkan pengaruh nyata di lapangan. Dengan jadwal padat dan laga berat melawan Chelsea di depan mata, periode adaptasi ini akan menjadi ujian penting. Gagal melewatinya, Wirtz berisiko dicap sebagai salah satu rekrutan paling mengecewakan di Liga Inggris.
Baca Juga : Sportsbooks La Liga 2025/26 Pekan Kedelapan
Selain Wirtz, Arne Slot juga menghadapi tekanan besar setelah dua kekalahan beruntun merusak start sempurna Liverpool. Jika hasil buruk kembali terulang, musim ini bisa berubah menjadi mimpi buruk sejak awal.
Carragher: “Saatnya Wirtz Diistirahatkan”
Legenda klub Jamie Carragher ikut mengomentari situasi ini. Dalam analisisnya setelah kekalahan dari Galatasaray, Carragher menyarankan Slot untuk menepikan Wirtz sementara waktu agar keseimbangan tim dapat dipulihkan.
Menurutnya, Slot kini menghadapi tantangan besar dibanding musim lalu, saat Liverpool tampil dominan:
“Sekarang dia benar-benar harus menunjukkan kemampuannya. Ada banyak hal yang perlu dibenahi.”
Carragher menilai penampilan Wirtz kurang bersemangat dan belum menyatu dengan gaya bermain tim.
“Dia masih muda dan baru di liga ini, jadi wajar jika butuh waktu. Tapi untuk saat ini, sebaiknya dia diistirahatkan agar Liverpool bisa menemukan ritme seperti musim sebelumnya.”
Ia juga mengingatkan adanya tanda-tanda bahaya yang sudah muncul sejak awal:
“Melawan Newcastle, mereka kalah kualitas meski unggul pemain. Crystal Palace menciptakan tujuh peluang emas — terbanyak di liga. Itu bukan performa tim juara.”
Dengan dua kekalahan beruntun, tekanan terhadap Slot semakin besar. Liverpool Sportsbooks harus segera menemukan solusi, atau musim yang diharapkan menjadi era baru justru bisa berubah menjadi krisis besar di Anfield.
Comments (1)
Sportsbooks Senjata Baru Manchester United di Era Ruben Amorim | SPORTBOOKS INDONESIA
[…] 7, 2025 […]